Review Singkat "Seminar Game Development"

Hayy gaesss....Kali ini saya mencoba untuk berbagi pengalaman waktu saya mengikuti seminar yang diadakan oleh Universitas Gunadarma sehubungan adanya kegiatan "Gunadarma Overclocking Contest" yang bertajuk "Seminar Game Development" yang diadakan pada Sabtu, 19 November 2016 yang bertempat di Auditorium D462 kampus Gunadarma. Saya mengikuti seminar ini, karena saya ingin menuntaskan tugas mata kuliah softskill di semester ini yang mengharuskan saya menulis tentang kegiatan yang dapat saya pilih dari beberapa kegiatan yang disarankan dan akhirnya saya memilih seminar karena satu dan lain hal :v

Okaaay, daripada membuang banyak waktu saya akan me-review isi seminar tersebut "SESUAI INGATAN SAYA" 

Jadi, pada hari itu ada 3 pembicara yang ditunjuk oleh pihak penyelenggara yang akan menyampaikan hal yang sesuai dengan bidang mereka masing-masing yang tidak bisa saya sebutkan namanya satu-satu(bukan karena dirahasiakan, tapi karena saya lupa). Kita mulai dari pembicara pertama(ini yang paling saya ingat, karena konten dan penyajian materinya menarik bagi saya). Dia membahas tentang teknologi-teknologi berbasis komputer masa kini di antaranya ada VR(Virtual Reality) dan AR(Augmented Reality) dimana VR itu adalah teknologi yang dapat berinteraksi dengan suatu lingkungan yang disimulasikan oleh komputer. Dalam teknisnya, Virtual Reality digunakan untuk menggambarkan lingkungan tiga dimensi yang dihasilkan oleh komputer dan dapat berinteraksi dengan seseorang. VR ini adalah teknologi masa kini yang sangat bertolak belakang dengan perintah orang tua kita "kalau nonton tv, duduknya jangan terlalu dekat..nanti matanya rusak", karena cara menggunakan VR adalah kita memasang alat ini seperti kacamata. Augmented Reality adalah  integrasi informasi digital dengan lingkungan pengguna secara real time. Berbeda dengan Virtual Reality yang menciptakan lingkungan 3D yang benar-benar buatan. Teknologi Augmented Reality menggunakan lingkungan yang ada di dunia nyata kemudian menambahkan informasi baru di atasnya. Lalu, dia juga memperkenalkan "Intel RealSense". Intel RealSense adalah sebuah teknologi berbasis kamera yang menyediakan sensor audio dan visual untuk mendeteksi gerakan, gesture, expresi wajah, dan suara. Intel sangat serius menggarap teknologi ini, dibuktikan dengan kemampuan kamera RealSense ini dapat mendeteksi 22 sendi di satu telapak tangan kita, bisa mendeteksi kedalaman (3 Dimensi), dan banyak sensor-sensor hebat lainnya. Mudahnya, RealSense tinggal kurang hologram aja, maka semua teknologi komputer dan hologram yang dimiliki Tony Stark sudah bisa kita hadirkan di dunia nyata. Tapi yang kurang dari pembicara pertama ini, dia tidak membawa contoh alat dari teknologi-teknologi tersebut.

Lalu ada pembicara kedua, dia adalah salah satu dosen di Gunadarma. Untuk yang satu ini, sama sekali tidak ada yang saya ingat..karena, konten yang kurang menarik dan penyajian materi yang membosankan bagi saya. Kita skip saja ke pembicara ketiga.

Pembicara ketiga, dia adalah seseorang yang diutus oleh "Thermaltake Indonesia" untuk memperkenalkan produk baru mereka(read:promosi). Jadi, hari itu dia memperkenalkan beberapa produk gaming mereka seperti Liquid Cooling System dan RGB Gaming. Yang dimaksud dengan Liquid Cooling System adalah sistem yang menggunakan cairan untuk mendinginkan CPU, sesuai dengan kegiatan yang sedang berlangsung yaitu "Gunadarma Overclocking Contest". Dimana Overclocking itu sendiri berarti membuat komputer bekerja lebih maksimal dari standarnya yang akan menghasilkan panas berlebih pada CPU yang tidak bisa diatasi dengan menggunakan fan standar maka dari itu cairan khusus digunakan untuk mendinginkannya.

Yaaaa, cukup sekian review singkat saya mengenai "Seminar Game Development"..Mohon maaf apabila ada kesalahan, karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT.

Thanks to :



~I DON'T SIMPLY RESPECT SOMEONE BY THEIR AGE OR THEIR GENDER~

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PROGRAM SEDERHANA MESIN ATM

GRAMMAR YOW!!!

PROGRAM SEDERHANA PELAPORAN ANOMALY